All New Vellfire HEV

Starting From   Rp 1.868.100.000

All New Alphard HEV

Starting From   Rp 1.425.500.000

All New Voxy

Starting From   Rp 630.300.000

New Kijang Innova

Starting From   Rp 389.100.000

All New Avanza

Starting From   Rp 243.000.000

All New Veloz

Starting From   Rp 297.200.000

New Calya

Starting From   Rp 172.500.000

New
New Corolla Cross HEV

Starting From   Rp 603.800.000

New Fortuner GR Sport

Starting From   Rp 761.700.000

New Fortuner

Starting From   Rp 582.200.000

New Rush GR Sport

Starting From   Rp 288.500.000

All New RAV4 GR Sport PHEV

Starting From   Rp 1.150.000.000

All New Yaris Cross HEV

Starting From   Rp 446.700.000

All New Yaris Cross

Starting From   Rp 358.700.000

All New Land Cruiser

Starting From   Rp 2.616.700.000

All New Raize GR Sport

Starting From   Rp 242.200.000

All New BZ4X BEV

Starting From   Rp 1.208.800.000

New
New Agya Stylix

Starting From   Rp 173.200.000

New
All New Agya GR Sport

Starting From   Rp 178.400.000

GR Yaris

Starting From   Rp 1.166.000.000

All New Prius HEV

Starting From   Rp 707.100.000

All New GR Corolla

Starting From   Rp 1.360.000.000

New Yaris GR Sport

Starting From   Rp 346.500.000

New
New Camry HEV

Starting From   Rp 973.300.000

New Camry

Starting From   Rp 820.400.000

New Corolla Altis HEV

Starting From   Rp 637.500.000

All New GR 86

Starting From   Rp 1.029.900.000

New Corolla Altis

Starting From   Rp 583.300.000

New GR Supra

Starting From   Rp 2.237.600.000

All New Vios

Starting From   Rp 374.800.000

All New Hilux Rangga

Starting From   Rp 191.400.000

New Hilux D Cab

Starting From   Rp 454.600.000

New Dyna

Starting From   Rp 377.300.000

New Hiace Premio

Starting From   Rp 673.100.000

New Hiace Commuter

Starting From   Rp 575.400.000

New Hilux S Cab

Starting From   Rp 287.700.000

Latest Promo
26 May 2025
Kesalahan yang Masih Sering Dilakukan oleh Pengendara Mobil Matik, Pelajari Supaya Transmisi Otomatis Awet
Mobil matic atau transmisi otomatis banyak disukai karena bisa dikemudikan hanya dengan menginjak pedal gas dan rem. Namun jangan salah, ternyata masih banyak pengemudi yang melakukan kesalahan saat menggunakan mobil matic. Diberitakan oleh Detik.com, kesalahan ini bisa saja membuat komponen kendaraan, terutama bagian transmisi cepat rusak. Bahkan kesalahan fatal bisa menyebabkan kecelakaan. Supaya transmisi otomatis awet, berikut 10 kesalahan yang sering dilakukan saat mengemudikan mobil matic: 1. Tidak Tahu Fungsi Tuas Transmisi Jika tidak terbiasa menggunakan mobil matic, Anda mungkin masih belum tahu fungsi dari masing-masing tuas. Perhatikan fungsinya berikut ini: P = park atau parkir, yakni agar mobil tidak bergerak. R = reverse atau gigi untuk bergerak mundur. N = netral, yakni tidak bisa digas, namun bisa bergerak karena didorong atau kondisi jalan miring. D = drive atau jalan maju dengan kecepatan 1 sampai tertinggi. D2 = drive dengan gigi tertinggi di gigi 2. L atau D1 = drive dengan gigi tertinggi di gigi 1. 2. Mobil Dibiarkan Mundur Tapi Tuas di Posisi D Gunakanlah tuas transmisi sesuai dengan arah gerakan mobil. Jangan membiarkan mobil maju tetapi tuas berada di R. Ini mungkin terjadi ketika mobil didorong. Hal ini juga berlaku sebaliknya. Jangan membiarkan mobil mundur tetapi tuas berada di D. Jika terjadi, maka bisa menyebabkan mesin tidak bekerja, serta rem dan kemudi melemah. Akibatnya bisa merusak komponen maupun kecelakaan. 3. Transmisi di P saat Melaju Saat melaju, jangan sampai menggeser tuas transmisi ke posisi P. Hal ini bisa menyebabkan kerusakan transmisi dan mengakibatkan kendaraan kehilangan kontrol. 4. Memindahkan Transmisi Sambil Injak Pedal Gas Saat memindahkan transmisi, jangan sampai menginjak pedal gas. Ketika memindahkan ke gigi selain P atau N, maka berisiko menyebabkan percepatan kendaraan tak terduga yang bisa menimbulkan kecelakaan. 5. Berhenti di Lampu Merah dengan Posisi Transmisi D Saat berhenti di lampu merah, sebagian orang tetap memposisikan tuas transmisi di D sambil menginjak rem. Posisi ini membuat torque converter tetap bekerja menghubungkan mesin dan transmisi, padahal posisi mobil berhenti. Hal ini bisa menyebabkan mesin dan transmisi cepat panas. Rem pun akan cepat panas, sehingga komponen cepat rusak. Maka gunakanlah tuas N saat berhenti di lampu merah. 6. Injak Pedal Rem Pakai Kaki Kiri Jika belum terbiasa pakai mobil matic, Anda mungkin tidak sengaja menginjak pedal rem dengan kaki kiri. Akibatnya pengereman menjadi terlalu dalam seperti rem mendadak, sehingga bisa menyebabkan kecelakaan. Feeling Anda juga berkurang sehingga sulit memperkirakan tekanan rem yang dibutuhkan. 7. Tidak Mengkombinasikan Transmisi Saat melaju, usahakan untuk mengkombinasikan posisi transmisi D, D1, dan L sesuai kondisi jalan dan kecepatan. Misalnya jika cuma menggunakan transmisi L maka kopling transmisi jadi panas karena gigi tertahan di 1. Atau misalnya saat berada di turunan, tuas D2 yang tidak dipindah lebih rendah akan mengurangi efek engine brake. Akibatnya mobil bisa meluncur cepat dan berisiko rem blong. 8. Tidak Injak Rem Saat Menyalakan Mesin Untuk alasan keamanan, Anda harus menginjak rem saat menyalakan mesin. Jika tidak, maka ada risiko mobil melompat karena tuas masih di D. Pastikan tuas berada di P sebelum menyalakan mesin. 9. Parkir Paralel dengan Posisi P Saat parkir paralel, jangan memposisikan tuas transmisi di P. Hal ini menyebabkan mobil tidak bisa didorong, sehingga mungkin menyulitkan mobil lain saat mau keluar. Pastikan tuas transmisi dipindah ke N dengan terlebih dahulu menekan tuas shift lock. Bebaskan tuas rem parkir. Namun pastikan mobil tidak bergerak karena berada di jalan turunan. 10. Kurang Hati-hati Saat Memindahkan Transmisi Kurang berhati-hati saat memindahkan transmisi bisa berakibat fatal. Anda mungkin ingin maju tetapi memasukkan gigi R atau sebaliknya. Banyak kejadian seperti ini yang menyebabkan kecelakaan. Tidak ada salahnya menengok ke arah tuas transmisi supaya tidak salah posisi. 11. Lupa Servis Berkala Transmisi otomatis atau matik akan bekerja optimal jika Anda rutin servis berkala di bengkel resmi Toyota. Termasuk pula mengecek dan mengganti automatic transmission fluid yang pegang peran penting pada transmisi tanpa pedal kopling ini.
27 Mar 2025
Perjalanan Mudik Butuh Kesiapan Mobil Agar Tidak Ada Kendala, Manfaatkan Tune Up Mobil di Bengkel Resmi Toyota
Mudik Lebaran merupakan momen yang ditunggu-tunggu, di mana banyak orang melakukan perjalanan jauh untuk berkumpul dengan keluarga. Perjalanan jauh membutuhkan kesiapan kendaraan agar tidak mengalami kendala di jalan. Salah satu langkah penting yang harus dilakukan sebelum mudik adalah melakukan tune-up mobil. Tune up atau servis berkala bertujuan untuk mengembalikan kondisi mobil ke setelan awal, sehingga performanya diharapkan bisa seperti baru. Berikut ini manfaat tune up mobil sebelum digunakan untuk mudik lebaran: 1. Menjaga Performa Mobil Tetap Prima Tune-up memastikan bahwa semua komponen mesin bekerja dengan optimal. Dengan begitu, mobil tetap bertenaga, responsif, dan tidak mengalami kendala saat menghadapi tanjakan atau kecepatan tinggi. Anda tentu tidak ingin performa mobil kurang maksimal saat membawa keluarga di kampung halaman. 2. Meningkatkan Efisiensi Bahan Bakar Dalam proses tune up, busi, filter udara, dan injektor akan dibersihkan, sehingga pembakaran menjadi lebih sempurna. Hasilnya, konsumsi bahan bakar lebih irit dan mesin bekerja lebih efisien. Dengan begitu tak perlu lagi risau dengan anggaran BBM saat perjalanan mudik karena efisien dan irit bensin. 3. Mencegah Mesin Overheat Sering melihat mobil mogok di jalan saat mudik lebaran? Salah satu penyebabnya karena mesin mengalami overheat. Tune up mencakup pengecekan dan penggantian air radiator serta oli mesin. Hal ini memastikan mesin mendapatkan pendinginan optimal, sehingga mengurangi risiko overheat yang bisa menyebabkan mobil mogok. 4. Memastikan Sistem Kelistrikan Berfungsi Baik Pengecekan aki, alternator, dan kabel kelistrikan akan menghindari masalah seperti starter sulit atau lampu redup. Tune up juga memastikan semua fitur elektronik seperti AC, lampu, dan wiper bekerja normal, sehingga kenyamanan dan keamanan berkendara tetap terjaga. 5. Pemeriksaan Ban dan Suspensi untuk Keamanan Servis berkala juga mencakup pemeriksaan kondisi ban dan suspensi, memastikan stabilitas kendaraan tetap terjaga. Dengan begitu, mobil lebih nyaman dikendarai dan tidak ada suara berisik dari mesin atau kaki-kaki. Mobil jadi lebih mudah dikendarai dan penumpang merasa nyaman. 6. Deteksi Masalah Sejak Dini Tune up membantu mendeteksi masalah kecil sebelum berkembang menjadi kerusakan besar. Hal ini bisa mengurangi risiko mobil mogok atau mengalami gangguan teknis saat perjalanan jauh. Biasanya, masalah seperti ini baru terasa ketika mobil menghadapi skenarior berkendara yang berat seperti mudik. Lakukan Tune Up dan General Check Up di Bengkel Resmi Toyota Agar hasil tune up maksimal, sebaiknya lakukan perawatan di bengkel resmi Toyota. Berikut beberapa keunggulan yang bisa Anda dapatkan: 1. Teknisi Bersertifikat – Mobil Anda ditangani oleh teknisi profesional yang sudah berpengalaman dan memahami standar kualitas Toyota. 2. Peralatan Canggih dan Modern – Bengkel resmi Toyota menggunakan peralatan diagnostik terbaru untuk memastikan setiap pengecekan akurat. 3. Suku Cadang Asli Toyota – Menggunakan suku cadang asli yang lebih andal, tahan lama, dan sesuai spesifikasi mobil Anda. 4. Pelayanan Lengkap – Selain tune up, tersedia layanan general check up yang mencakup pemeriksaan seluruh komponen utama mobil. 5. Promo Menarik – Menjelang mudik Lebaran, bengkel resmi Toyota sering menawarkan promo perawatan kendaraan agar pelanggan bisa mendapatkan layanan berkualitas dengan harga lebih terjangkau.

Back to top
PT Daya Adicipta Sandika
Jalan Raya Bekasi Km.26,5 Kelurahan Ujung Menteng, Kec. Cakung, Jakarta Timur
Dealer Contact Us

© 2023 PT. Toyota Astra Motor

All information applies to Indonesia vehicles only